Api Maut di Liaoyang: 22 Jiwa Melayang Saat Waktu Makan Siang

Sebuah kebakaran mengerikan menghanguskan sebuah restoran dua lantai di Kota Liaoyang, Provinsi Liaoning, Tiongkok Timur Laut, pada Selasa siang, 29 April 2025. Insiden yang terjadi tepat saat jam makan siang itu menelan 22 korban jiwa dan menyebabkan tiga orang lainnya mengalami luka. Peristiwa ini menjadi salah satu dari serangkaian tragedi kebakaran yang terjadi belakangan ini di Tiongkok. Rekaman dari warga memperlihatkan kobaran api yang sangat besar disertai asap hitam tebal yang membubung ke langit.

Tim penyelamat dan kendaraan pemadam kebakaran segera dikerahkan ke lokasi untuk menjinakkan api. Para petugas terlihat berjuang dari berbagai arah untuk mengendalikan si jago merah, sementara tim medis mengevakuasi korban dengan tandu. Seorang pekerja di restoran sekitar mengaku tidak menyadari insiden tersebut sampai melihat pemberitaan online, menandakan betapa mendadaknya kejadian tersebut berlangsung.

Presiden Xi Jinping menyampaikan belasungkawa mendalam dan menyebut insiden ini sebagai tragedi serius dengan korban yang sangat besar. Ia menginstruksikan agar perawatan maksimal diberikan kepada korban luka, sekaligus mendesak investigasi menyeluruh untuk mengungkap penyebab kebakaran dan memastikan hukuman bagi pihak yang bertanggung jawab.

Kebakaran ini kembali membuka mata publik terhadap pentingnya penerapan standar keselamatan yang ketat di ruang-ruang publik. Pemerintah diharapkan segera bertindak melalui peningkatan pengawasan dan edukasi terhadap manajemen risiko serta sistem perlindungan bangunan.

Tragedi Maut di Klub Malam Kocani, Puluhan Nyawa Melayang

Sebuah kebakaran dahsyat melanda sebuah klub malam di kota Kocani, Makedonia Utara, pada Minggu (16/3/2025) dini hari, menewaskan sedikitnya 51 orang dan melukai lebih dari 100 lainnya. Insiden ini terjadi saat klub tengah menggelar konser dari sebuah grup pop lokal, di mana ratusan pengunjung memadati tempat tersebut untuk menikmati malam akhir pekan. Menteri Dalam Negeri Panche Toshkovski dalam konferensi persnya menyebutkan bahwa kebakaran bermula sekitar pukul 02.35 waktu setempat, diduga akibat penggunaan piroteknik di dalam ruangan yang kemudian menyambar bagian atap bangunan dan memicu kobaran api yang cepat menyebar.

Rekaman video yang beredar luas di media sosial memperlihatkan kepanikan di dalam klub ketika api mulai membesar, dengan pengunjung berdesakan mencari jalan keluar. Beberapa orang berhasil melarikan diri, sementara yang lain terjebak dalam kobaran api yang melalap bangunan dengan cepat. Tim penyelamat yang tiba di lokasi langsung berupaya mengevakuasi korban, sementara pemadam kebakaran berusaha keras menjinakkan api. Namun, kondisi di dalam klub yang dipenuhi asap tebal dan runtuhan puing membuat proses penyelamatan menjadi sangat sulit.

Di luar klub malam yang terbakar, suasana duka menyelimuti keluarga korban yang berkumpul dengan harapan mendapatkan kabar terbaru mengenai orang-orang tercinta mereka. Beberapa di antara mereka menangis histeris ketika mengetahui bahwa anggota keluarga mereka termasuk dalam daftar korban jiwa. Rumah sakit di sekitar kota Kocani pun kewalahan menangani jumlah korban yang terus berdatangan, beberapa di antaranya mengalami luka bakar serius dan gangguan pernapasan akibat menghirup asap tebal.

Pihak kepolisian setempat telah menahan seorang pria yang diduga memiliki keterlibatan dalam peristiwa tragis ini, meskipun Toshkovski belum memberikan rincian lebih lanjut mengenai peran tersangka dalam kejadian tersebut. Investigasi terus dilakukan untuk mengungkap penyebab pasti kebakaran, serta menelusuri apakah terdapat unsur kelalaian dalam pengamanan acara yang seharusnya mencegah bencana ini terjadi.

Peristiwa ini menjadi salah satu insiden kebakaran terburuk dalam sejarah Makedonia Utara, mengguncang masyarakat dan menimbulkan pertanyaan besar mengenai standar keselamatan di tempat hiburan malam. Tragedi ini juga memicu perdebatan luas mengenai penggunaan piroteknik di ruang tertutup serta pentingnya penerapan protokol keselamatan yang lebih ketat. Pemerintah setempat berjanji akan melakukan evaluasi mendalam terhadap regulasi keamanan di tempat hiburan guna mencegah insiden serupa terjadi di masa mendatang.