Rajawali Medan Pecat Raoul Miguel Hadinoto Usai Start Buruk di IBL 2025

Rajawali Medan resmi memutuskan untuk memberhentikan Raoul Miguel Hadinoto dari posisi pelatih kepala setelah tim mengalami sembilan kekalahan beruntun sejak awal musim IBL 2025. Rentetan hasil buruk ini membuat Rajawali terpuruk di dasar klasemen dengan rekor 0-9, menjadikannya sebagai tim dengan awal musim terburuk sejak sistem home-and-away diberlakukan pada 2024.

Meski demikian, Rajawali Medan belum mencatatkan rekor kekalahan terpanjang dalam sejarah liga. Rekor tersebut masih dipegang oleh Pacific Caesar Surabaya yang sempat mengalami 12 kekalahan berturut-turut di musim sebelumnya. Namun, jika Rajawali tidak segera bangkit dan kembali mengalami empat kekalahan beruntun, mereka berpotensi menyamai catatan buruk tersebut.

Secara statistik, Rajawali Medan sebenarnya bukanlah tim dengan performa terburuk di liga. Mereka mencatat rata-rata 68,1 poin per pertandingan, lebih baik dibandingkan Bima Perkasa Jogja dan Satya Wacana Salatiga. Dalam hal rebound, Rajawali berada di peringkat ke-12 dengan rata-rata 37,9 rebound per game, sementara untuk assist, mereka menempati posisi ke-10 dengan rata-rata 17,8 assist per pertandingan. Namun, masalah terbesar yang dihadapi tim ini adalah selisih poin yang menjadi yang terburuk di liga, dengan margin kekalahan rata-rata -15,9 poin per pertandingan.

Meski begitu, dalam dua pertandingan terakhir, Rajawali menunjukkan perbaikan dengan hanya kalah kurang dari lima poin. Kini, manajemen tim tengah mencari pelatih baru yang diharapkan mampu membawa perubahan dan membangkitkan performa Rajawali di sisa musim IBL 2025.

Ferrari Perkenalkan SF-25: Ambisi Besar untuk F1 Musim 2025

Ferrari resmi meluncurkan mobil terbarunya, SF-25, untuk menghadapi musim F1 2025. Peluncuran ini dilakukan sehari setelah perayaan 75 tahun F1 melalui sesi shakedown di Fiorano, Italia. Tim Principal Ferrari, Fred Vasseur, menyambut musim ini dengan penuh optimisme, percaya bahwa mereka bisa merebut gelar juara dunia setelah musim sebelumnya nyaris meraihnya. Ia menegaskan bahwa Ferrari akan membangun fondasi yang kuat sejak awal musim untuk mencapai hasil maksimal.

Musim 2025 akan menjadi momen menarik bagi Ferrari dengan bergabungnya Lewis Hamilton, juara dunia tujuh kali, yang akan berduet dengan Charles Leclerc. Vasseur yakin kombinasi pengalaman dan bakat keduanya akan menjadikan Ferrari sebagai tim terkuat di grid. Ferrari telah melakukan perubahan besar pada SF-25, termasuk mengadopsi sistem suspensi Pull Rod yang terinspirasi dari McLaren dan Red Bull. Direktur Teknik Ferrari, Loic Serra, mengungkapkan bahwa hampir seluruh bagian mobil telah mengalami pembaruan guna meningkatkan performa dan daya saing.

Power Unit SF-25 juga telah melalui pengembangan intensif sejak 2022, dengan tim teknis bekerja keras untuk mengoptimalkan setiap komponennya. Direktur Teknis Power Unit, Enrico Gualtieri, menyebut bahwa mereka telah memaksimalkan daya tahan dan efisiensi untuk memastikan Ferrari tetap kompetitif sepanjang musim.

Charles Leclerc menyatakan antusiasmenya terhadap mobil baru ini dan berambisi merebut gelar juara setelah musim lalu nyaris mencapainya. Sementara itu, Lewis Hamilton mengaku sangat menikmati masa adaptasi bersama Ferrari dan merasa lebih termotivasi dari sebelumnya. Ia siap bekerja sama dengan Leclerc untuk membawa Ferrari kembali ke puncak kejayaan.