Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, telah memastikan diri untuk hadir dalam perayaan Hari Buruh Internasional atau May Day 2025 yang akan digelar di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat. Kehadiran Presiden diperkirakan akan berlangsung pada siang hari, bersamaan dengan banyaknya buruh dari berbagai daerah yang berkumpul untuk memperingati peristiwa penting ini.
Kombes Pol Komarudin, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, mengonfirmasi bahwa pihak kepolisian sudah menerima informasi terkait kehadiran Presiden dan telah menyiapkan pengamanan secara menyeluruh untuk memastikan kelancaran acara. Pengamanan akan dibagi dalam tiga skema utama, yaitu jalur VVIP untuk tamu penting, rute bagi peserta aksi buruh, dan jalur umum masyarakat, guna menjaga kelancaran kegiatan di tengah keramaian tersebut.
Pada kesempatan itu, Presiden Prabowo dijadwalkan akan memberikan pidato kepada para buruh sebagai bentuk penghargaan atas kontribusi mereka terhadap pembangunan bangsa. Serikat buruh telah menyampaikan undangan kepada Presiden untuk hadir, yang menunjukkan adanya komunikasi langsung antara pemerintah dan kalangan pekerja.
Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, mengungkapkan bahwa Presiden telah menyatakan kesediaannya untuk hadir, sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam merespons suara buruh dan mempererat hubungan dengan masyarakat pekerja. Kehadiran Prabowo pada May Day 2025 diharapkan menjadi simbol penghormatan terhadap perjuangan buruh dan menjadi sorotan utama publik dalam peringatan tersebut.